TREND RAMBUT POMADOUR 2016

Khusus bagi anda para pria yang ingin tampil dengan gaya rambut yang keren. Atau bagi ladies yang ingin melihat pasangan anda tampil dengan rambut beda namun tetap gagah. Tidak perlu susah payah mencari gaya rambut yang pas untuk tampil lebih keren. Anda dapat mencoba gaya rambut pompadour untuk anda atau pasangan anda.

Konon, gaya rambut pompadour ini digunakan oleh salah satu selir Raja Louis XV yang bernama Madame De Pampadour yang kemudian dijadikan nama gaya rambut tersebut. Sejak saat itulah gaya pompadour digemari para pria. Kemudian pada tahun 1950-an, gaya rambut ini kembali populer sejak penyanyi pop legendaris Elvis Presley mengenakan gaya rambut Pompadour.

GAYA RAMBUT POMADE

Jika anda menerapkan model rambut pompadour, rambut anda akan dipotong pendek dan tipis pada bagian samping dan belakang. Sedangkan rambut tengah atas akan dibiarkan panjang atau dipotong namun lebih panjang dari samping dan belakang.  Pomade adalah sejenis minyak rambut pria terbuat dari petroleum dengan campuran minyak kelapa dan zaitun. Pomade biasanya dipakai oleh para pria untuk menata dan mengkilapkan rambut, tetapi tidak sama dengan gel. Perbedaannya terletak pada ketahanannya pada rambut, dimana pomade lebih tahan lama sehingga rambut anda akan rapi lebih lama.

Bagi anda yang belum pernah menggunakan pomade, kali ini akan dijelaskan cara penggunaannya. Pertama, ratakan pomade pada telapak tangan anda kemudian oleskan pada rambut secara menyeluruh hingga rata. Lalu sisir semua rambut anda kebelakang, setelah itu buatlah belahan pinggir dengan rapi. Terakhir, anda tinggal meninggikan rambut bagian depan sesuai selera.
Sangat mudah membuat Gaya rambut pompadour yang keren jika anda memahami caranya, terlebih menggunakan pomade.

 

TIPS MEMILIH POMADE

1. Tentukan jenis pomade, ada 2 jenis pomade :

Water based
Jenis pomade ini memiliki daya rekat/ketahanan yang cukup baik dan mudah untuk dibersihkan dengan air. Bukan berarti semua pomade water based daya rekatnya rendah ya, ada beberapa produk pomade yang daya rekatnya sangat kuat. Untuk pomade jenis ini juga sangat cocok bagi Anda yang banyak menghabiskan kegiatan di indoor

Oil based
Jenis pomade ini memiliki daya rekat/ketahanan yang cukup tinggi dan kuat namun cukup sulit untuk dibersihkan dengan air. Bukan berati tidak bisa dihilangkan ya, (Terkait: Tips Membersihkan pomade). Pomade oil based ini sangat cocok bagi Anda yang memiliki kegiatan di outdoor.

2. Tentukan daya rekat dan daya kilap yang dibutuhkan.

Pilihlah pomade yang memberikan daya rekat dan daya kilap yang dibutuhkan. Biasanya, setiap pomade memiliki skala daya rekat (Hold) dan daya kilap (Shine) tersendiri. Bila Anda membutuhkan pomade dengan daya kilap tinggi, tentu pilih pomade yang memiliki shine lebih inggi dari pada holdnya atau jika menginginkan keduanya, bisa memilih tingkat hold dan shine yang sama.

3. Pilih wangi pomade sesuai selera.

Wangi merupakan ciri khas dari pomade, ada beberapa pomade yang memiliki wangi enak dan tidak enak. Biasanya ini juga tergantung dari harga ya, semakin tinggi harga semakin baik juga wanginya. Tapi tidak memungkinkan juga harga yang murah wanginya tidak enak ya, itu semua tergantung selera masing-masing.

4. Tentukan pomade sesuai tipe rambut.

Untuk tipe rambut yang lurus dan mudah untuk 'ditata' cukup memilih jenis pomade yang tidak begitu ekstra hold.

Sebaliknya, untuk tipe rambut yang bergelombang ataupun ikal sangat disarankan menggunakan pomade ekstra hold atau kerekatan yang cukup kuat.

5. Pertimbangkan harga & onlineshop terpercaya.

Untuk tips terakhir, pertimbangkan harga untuk membeli pomade, sesuaikan dengan budget Anda. Juga perlu memilih onlineshop yang dapat dipercaya. Cara paling mudah menilai onlineshop yang bagus ialah dari segi komunikasi dan responnya yang cepat. Juga sebelumnya memiliki pelanggan yang banyak. Jangan mudah tergiur dengan testimoni saja ya.

Karena, memang produk pomade seperti ini tidak biasa ada dipasaran, kalaupun ada mungkin hanya dijual di tempat-tempat barbershop saja. Tentu pomade yang memiliki kualitas baik ada harga yang cukup baik juga untuk mendapatkannya.

Tips Memakai Pomade

TIPS CARA MEMAKAI POMADE

Untuk para pria, tentunya sudah sangat akrab dengan namanya pomade ini, pomade ini menjadikan rambut akan terlihat lebih rapi, manly, sleek dan keren, pomad ini bisa digunakan untuk mempermudah pria membentuk karakter rambutnya, pomade sendiri sekarang memang lagi trend dikalangan pria saat ini, nah anda harus tau juga segala sesuatu tentang produk pomade ini sebelum menggunakanya.

 

Pomade ini sendiri bisa dibilang semacam lilin yang digunain untuk menata rambut, setelah digunakan rambut akan terlihat licin, mengkilap dan rapi, yang pada dasarnya pomade sendiri ini dibuat dari bahan mineral dan minyak alami yang tentunya menutrisi rambut anda, cuma kadang pira binung mau memilih menggunakan water based atau oil based.

 

Dalam hal Penggunaanya Pomade ini luamayan gampang, gunakanlah sehabis mandi dengan kondisi rambut masih basah, dan kalau ga sempet mandi lebih baik basahin terlebih dahulu sebelum memakai pomade ini, agar pomade yang anda gunakan ini lebih emrata keseluruh bagian rambut, namun yang perlu diperhatikan jika pemakaianya berlebihan dan tidak pernah dibilas nanti bisa juga beresiko untuk rambut anda, jadi tetap rajinlah dalam membersihkan diri.

Dalam urusan membersihkan pomade ini juga tidak terlalu susah karena memang untuk pomade ini beda dengan gel-gel yang bisa gampang utnuk dibilas, maka dari itu lebih baik gunakan pomade secukupnya saja hingga rambut terlihat mengklap dan bisa ditata denagn mudah, sebenarnya ada juga untuk shampo yang memang di khususkan untuk membersihkan pomade ini, namun memang untuk ukuran harga lebih mahal juga, jadi intinya tetap pada diri anda sendiri untuk rajin membersihkan diri agar juga rambut lebih sehat.

Perbedaan pomade water based dan oil based

Oil Based Pomades vs Water Based Pomades

Ini merupakan komparasi perbedaan yang sering ditanyakan berulang-ulang. Kamu punya satu sisi hardcore purist yang sangat menjunjung tinggi oil-based pomade yang kurang menyukai produk modern, Kamu juga menyukai pomade pendatang baru yang water-based karena mudah digunakan dan banyak referensi dari blog.

Saya akan mencoba melakukan analisis mengenai pro dan kontra dari perbedaan oil-based pomade dan water-based pomade.

Apa yang dimaksud dengan oil-based pomade ?

Grease, berbasis minyak, berbasis minyak mengacu pada pada produk yang dasar/media/bahan dominan paling tinggi adalah hidrofobik  alias tidak larut dalam air. Kadang-kadang mengandung bahan berbasis lilin namun tergantung dari formula yang digunakan. Jika penarasaran lihat saja pada komposisi di label kemasan umumnya ada bagian yang komposisinya besar atau di sebutkan paling pertama.

Mengapa perlu oil-based pomade ?

Pro :

• Bahan sederhana
• Relatif lebih murah
• Banyak pilihan dari homebrew
• Kilapnya atau shin dari rendah hingga tinggi
• Daya tahannya atau hold  rendah hingga tingga
• Telihat lebih alami
• Dapatkan kredibilitas jalan Anda
• Kapasitas 3 oz dan 4 oz. kaleng berlangsung sekitar satu atau dua bulan (pemakaian rutin)

Kontra :

• Tidak dapat hilang dengan sekali keramas
• Kemungkinan menimbulkan jerawat
• Berminyak dan sensitif terhadap cuaca
• Tidak pernah mongering di rambut dan harus diatur sepanjang hari.

Apa yang dimaksud dengan water-based pomade ?

Sederhana terlihatnya karena air adalah bahan utama yang mendominasi. Dari komposisi akan terlihat biasanya disebutkan di awal. Pomade ini sangat menarik karena mudah dicuci dengan air atau cukup sekali keramas.

Mengapa butuh water-based pomade ?

Pro :

• Kenyamanan dalam penggunaan pomade
• Bisa kilap / shine dari low hingga medium
• Bisa low hold  yang belum tertandingin  hingga super duper storng hold
• Banyak pilihan dan variabilitas
• Mampu lebih tahan terhadap cuaca kecuali hujan
• Tidak menimbulkan jerawat, pada umumnya
• Tidak ada greasiness yang dialami oil-based pomade
• Dapat dibersihkan dengan mudah

Kontra :

• Umumnya harganya diatas oil-based pomade
• Satu kaleng atau jar kemasan 4oz berlangsung sebulan (pemakaian rutin)

Kesimpulan :

Setiap pomade yang oil-based pomade maupun water-based pomade memiliki posisi dan keuntungan sendiri-sendiri. Dengan adanya pilihan membuat kita bisa lebih memilih.

- See more at: http://www.nuna-shop.com/2014/11/perbedaan-pomade-oil-based-dan-water.html#sthash.NLt3jA6h.dpuf

Oil Based Pomades vs Water Based Pomades

Ini merupakan komparasi perbedaan yang sering ditanyakan berulang-ulang. Kamu punya satu sisi hardcore purist yang sangat menjunjung tinggi oil-based pomade yang kurang menyukai produk modern, Kamu juga menyukai pomade pendatang baru yang water-based karena mudah digunakan dan banyak referensi dari blog.

Saya akan mencoba melakukan analisis mengenai pro dan kontra dari perbedaan oil-based pomade dan water-based pomade.

Apa yang dimaksud dengan oil-based pomade ?

Grease, berbasis minyak, berbasis minyak mengacu pada pada produk yang dasar/media/bahan dominan paling tinggi adalah hidrofobik  alias tidak larut dalam air. Kadang-kadang mengandung bahan berbasis lilin namun tergantung dari formula yang digunakan. Jika penarasaran lihat saja pada komposisi di label kemasan umumnya ada bagian yang komposisinya besar atau di sebutkan paling pertama.

Mengapa perlu oil-based pomade ?

Pro :

• Bahan sederhana
• Relatif lebih murah
• Banyak pilihan dari homebrew
• Kilapnya atau shin dari rendah hingga tinggi
• Daya tahannya atau hold  rendah hingga tingga
• Telihat lebih alami
• Dapatkan kredibilitas jalan Anda
• Kapasitas 3 oz dan 4 oz. kaleng berlangsung sekitar satu atau dua bulan (pemakaian rutin)

Kontra :

• Tidak dapat hilang dengan sekali keramas
• Kemungkinan menimbulkan jerawat
• Berminyak dan sensitif terhadap cuaca
• Tidak pernah mongering di rambut dan harus diatur sepanjang hari.

Apa yang dimaksud dengan water-based pomade ?

Sederhana terlihatnya karena air adalah bahan utama yang mendominasi. Dari komposisi akan terlihat biasanya disebutkan di awal. Pomade ini sangat menarik karena mudah dicuci dengan air atau cukup sekali keramas.

Mengapa butuh water-based pomade ?

Pro :

• Kenyamanan dalam penggunaan pomade
• Bisa kilap / shine dari low hingga medium
• Bisa low hold  yang belum tertandingin  hingga super duper storng hold
• Banyak pilihan dan variabilitas
• Mampu lebih tahan terhadap cuaca kecuali hujan
• Tidak menimbulkan jerawat, pada umumnya
• Tidak ada greasiness yang dialami oil-based pomade
• Dapat dibersihkan dengan mudah

Kontra :

• Umumnya harganya diatas oil-based pomade
• Satu kaleng atau jar kemasan 4oz berlangsung sebulan (pemakaian rutin)

Kesimpulan :

Setiap pomade yang oil-based pomade maupun water-based pomade memiliki posisi dan keuntungan sendiri-sendiri. Dengan adanya pilihan membuat kita bisa lebih memilih.

- See more at: http://www.nuna-shop.com/2014/11/perbedaan-pomade-oil-based-dan-water.html#sthash.NLt3jA6h.dpuf

Oil Based Pomades vs Water Based Pomades

Ini merupakan komparasi perbedaan yang sering ditanyakan berulang-ulang. Kamu punya satu sisi hardcore purist yang sangat menjunjung tinggi oil-based pomade yang kurang menyukai produk modern, Kamu juga menyukai pomade pendatang baru yang water-based karena mudah digunakan dan banyak referensi dari blog.

Saya akan mencoba melakukan analisis mengenai pro dan kontra dari perbedaan oil-based pomade dan water-based pomade.

Apa yang dimaksud dengan oil-based pomade ?

Grease, berbasis minyak, berbasis minyak mengacu pada pada produk yang dasar/media/bahan dominan paling tinggi adalah hidrofobik  alias tidak larut dalam air. Kadang-kadang mengandung bahan berbasis lilin namun tergantung dari formula yang digunakan. Jika penarasaran lihat saja pada komposisi di label kemasan umumnya ada bagian yang komposisinya besar atau di sebutkan paling pertama.

Mengapa perlu oil-based pomade ?

Pro :

• Bahan sederhana
• Relatif lebih murah
• Banyak pilihan dari homebrew
• Kilapnya atau shin dari rendah hingga tinggi
• Daya tahannya atau hold  rendah hingga tingga
• Telihat lebih alami
• Dapatkan kredibilitas jalan Anda
• Kapasitas 3 oz dan 4 oz. kaleng berlangsung sekitar satu atau dua bulan (pemakaian rutin)

Kontra :

• Tidak dapat hilang dengan sekali keramas
• Kemungkinan menimbulkan jerawat
• Berminyak dan sensitif terhadap cuaca
• Tidak pernah mongering di rambut dan harus diatur sepanjang hari.

Apa yang dimaksud dengan water-based pomade ?

Sederhana terlihatnya karena air adalah bahan utama yang mendominasi. Dari komposisi akan terlihat biasanya disebutkan di awal. Pomade ini sangat menarik karena mudah dicuci dengan air atau cukup sekali keramas.

Mengapa butuh water-based pomade ?

Pro :

• Kenyamanan dalam penggunaan pomade
• Bisa kilap / shine dari low hingga medium
• Bisa low hold  yang belum tertandingin  hingga super duper storng hold
• Banyak pilihan dan variabilitas
• Mampu lebih tahan terhadap cuaca kecuali hujan
• Tidak menimbulkan jerawat, pada umumnya
• Tidak ada greasiness yang dialami oil-based pomade
• Dapat dibersihkan dengan mudah

Kontra :

• Umumnya harganya diatas oil-based pomade
• Satu kaleng atau jar kemasan 4oz berlangsung sebulan (pemakaian rutin)

Kesimpulan :

Setiap pomade yang oil-based pomade maupun water-based pomade memiliki posisi dan keuntungan sendiri-sendiri. Dengan adanya pilihan membuat kita bisa lebih memilih.

- See more at: http://www.nuna-shop.com/2014/11/perbedaan-pomade-oil-based-dan-water.html#sthash.NLt3jA6h.dpuf

Oil Based Pomades vs Water Based Pomades

Ini merupakan komparasi perbedaan yang sering ditanyakan berulang-ulang. Kamu punya satu sisi hardcore purist yang sangat menjunjung tinggi oil-based pomade yang kurang menyukai produk modern, Kamu juga menyukai pomade pendatang baru yang water-based karena mudah digunakan dan banyak referensi dari blog.

Saya akan mencoba melakukan analisis mengenai pro dan kontra dari perbedaan oil-based pomade dan water-based pomade.

Apa yang dimaksud dengan oil-based pomade ?

Grease, berbasis minyak, berbasis minyak mengacu pada pada produk yang dasar/media/bahan dominan paling tinggi adalah hidrofobik  alias tidak larut dalam air. Kadang-kadang mengandung bahan berbasis lilin namun tergantung dari formula yang digunakan. Jika penarasaran lihat saja pada komposisi di label kemasan umumnya ada bagian yang komposisinya besar atau di sebutkan paling pertama.

Mengapa perlu oil-based pomade ?

Pro :

• Bahan sederhana
• Relatif lebih murah
• Banyak pilihan dari homebrew
• Kilapnya atau shin dari rendah hingga tinggi
• Daya tahannya atau hold  rendah hingga tingga
• Telihat lebih alami
• Dapatkan kredibilitas jalan Anda
• Kapasitas 3 oz dan 4 oz. kaleng berlangsung sekitar satu atau dua bulan (pemakaian rutin)

Kontra :

• Tidak dapat hilang dengan sekali keramas
• Kemungkinan menimbulkan jerawat
• Berminyak dan sensitif terhadap cuaca
• Tidak pernah mongering di rambut dan harus diatur sepanjang hari.

Apa yang dimaksud dengan water-based pomade ?

Sederhana terlihatnya karena air adalah bahan utama yang mendominasi. Dari komposisi akan terlihat biasanya disebutkan di awal. Pomade ini sangat menarik karena mudah dicuci dengan air atau cukup sekali keramas.

Mengapa butuh water-based pomade ?

Pro :

• Kenyamanan dalam penggunaan pomade
• Bisa kilap / shine dari low hingga medium
• Bisa low hold  yang belum tertandingin  hingga super duper storng hold
• Banyak pilihan dan variabilitas
• Mampu lebih tahan terhadap cuaca kecuali hujan
• Tidak menimbulkan jerawat, pada umumnya
• Tidak ada greasiness yang dialami oil-based pomade
• Dapat dibersihkan dengan mudah

Kontra :

• Umumnya harganya diatas oil-based pomade
• Satu kaleng atau jar kemasan 4oz berlangsung sebulan (pemakaian rutin)

Kesimpulan :

Setiap pomade yang oil-based pomade maupun water-based pomade memiliki posisi dan keuntungan sendiri-sendiri. Dengan adanya pilihan membuat kita bisa lebih memilih.

- See more at: http://www.nuna-shop.com/2014/11/perbedaan-pomade-oil-based-dan-water.html#sthash.NLt3jA6h.dpuf

Oil Based Pomades vs Water Based Pomades

Ini merupakan komparasi perbedaan yang sering ditanyakan berulang-ulang. Kamu punya satu sisi hardcore purist yang sangat menjunjung tinggi oil-based pomade yang kurang menyukai produk modern, Kamu juga menyukai pomade pendatang baru yang water-based karena mudah digunakan dan banyak referensi dari blog.

Saya akan mencoba melakukan analisis mengenai pro dan kontra dari perbedaan oil-based pomade dan water-based pomade.

Apa yang dimaksud dengan oil-based pomade ?

Grease, berbasis minyak, berbasis minyak mengacu pada pada produk yang dasar/media/bahan dominan paling tinggi adalah hidrofobik  alias tidak larut dalam air. Kadang-kadang mengandung bahan berbasis lilin namun tergantung dari formula yang digunakan. Jika penarasaran lihat saja pada komposisi di label kemasan umumnya ada bagian yang komposisinya besar atau di sebutkan paling pertama.

Mengapa perlu oil-based pomade ?

Pro :

• Bahan sederhana
• Relatif lebih murah
• Banyak pilihan dari homebrew
• Kilapnya atau shin dari rendah hingga tinggi
• Daya tahannya atau hold  rendah hingga tingga
• Telihat lebih alami
• Dapatkan kredibilitas jalan Anda
• Kapasitas 3 oz dan 4 oz. kaleng berlangsung sekitar satu atau dua bulan (pemakaian rutin)

Kontra :

• Tidak dapat hilang dengan sekali keramas
• Kemungkinan menimbulkan jerawat
• Berminyak dan sensitif terhadap cuaca
• Tidak pernah mongering di rambut dan harus diatur sepanjang hari.

Apa yang dimaksud dengan water-based pomade ?

Sederhana terlihatnya karena air adalah bahan utama yang mendominasi. Dari komposisi akan terlihat biasanya disebutkan di awal. Pomade ini sangat menarik karena mudah dicuci dengan air atau cukup sekali keramas.

Mengapa butuh water-based pomade ?

Pro :

• Kenyamanan dalam penggunaan pomade
• Bisa kilap / shine dari low hingga medium
• Bisa low hold  yang belum tertandingin  hingga super duper storng hold
• Banyak pilihan dan variabilitas
• Mampu lebih tahan terhadap cuaca kecuali hujan
• Tidak menimbulkan jerawat, pada umumnya
• Tidak ada greasiness yang dialami oil-based pomade
• Dapat dibersihkan dengan mudah

Kontra :

• Umumnya harganya diatas oil-based pomade
• Satu kaleng atau jar kemasan 4oz berlangsung sebulan (pemakaian rutin)

Kesimpulan :

Setiap pomade yang oil-based pomade maupun water-based pomade memiliki posisi dan keuntungan sendiri-sendiri. Dengan adanya pilihan membuat kita bisa lebih memilih.

- See more at: http://www.nuna-shop.com/2014/11/perbedaan-pomade-oil-based-dan-water.html#sthash.NLt3jA6h.dpuf

Oil Based Pomades vs Water Based Pomades

Ini merupakan komparasi perbedaan yang sering ditanyakan berulang-ulang. Kamu punya satu sisi hardcore purist yang sangat menjunjung tinggi oil-based pomade yang kurang menyukai produk modern, Kamu juga menyukai pomade pendatang baru yang water-based karena mudah digunakan dan banyak referensi dari blog.

Saya akan mencoba melakukan analisis mengenai pro dan kontra dari perbedaan oil-based pomade dan water-based pomade.

Apa yang dimaksud dengan oil-based pomade ?

Grease, berbasis minyak, berbasis minyak mengacu pada pada produk yang dasar/media/bahan dominan paling tinggi adalah hidrofobik  alias tidak larut dalam air. Kadang-kadang mengandung bahan berbasis lilin namun tergantung dari formula yang digunakan. Jika penarasaran lihat saja pada komposisi di label kemasan umumnya ada bagian yang komposisinya besar atau di sebutkan paling pertama.

Mengapa perlu oil-based pomade ?

Pro :

• Bahan sederhana
• Relatif lebih murah
• Banyak pilihan dari homebrew
• Kilapnya atau shin dari rendah hingga tinggi
• Daya tahannya atau hold  rendah hingga tingga
• Telihat lebih alami
• Dapatkan kredibilitas jalan Anda
• Kapasitas 3 oz dan 4 oz. kaleng berlangsung sekitar satu atau dua bulan (pemakaian rutin)

Kontra :

• Tidak dapat hilang dengan sekali keramas
• Kemungkinan menimbulkan jerawat
• Berminyak dan sensitif terhadap cuaca
• Tidak pernah mongering di rambut dan harus diatur sepanjang hari.

Apa yang dimaksud dengan water-based pomade ?

Sederhana terlihatnya karena air adalah bahan utama yang mendominasi. Dari komposisi akan terlihat biasanya disebutkan di awal. Pomade ini sangat menarik karena mudah dicuci dengan air atau cukup sekali keramas.

Mengapa butuh water-based pomade ?

Pro :

• Kenyamanan dalam penggunaan pomade
• Bisa kilap / shine dari low hingga medium
• Bisa low hold  yang belum tertandingin  hingga super duper storng hold
• Banyak pilihan dan variabilitas
• Mampu lebih tahan terhadap cuaca kecuali hujan
• Tidak menimbulkan jerawat, pada umumnya
• Tidak ada greasiness yang dialami oil-based pomade
• Dapat dibersihkan dengan mudah

Kontra :

• Umumnya harganya diatas oil-based pomade
• Satu kaleng atau jar kemasan 4oz berlangsung sebulan (pemakaian rutin)

Kesimpulan :

Setiap pomade yang oil-based pomade maupun water-based pomade memiliki posisi dan keuntungan sendiri-sendiri. Dengan adanya pilihan membuat kita bisa lebih memilih.

- See more at: http://www.nuna-shop.com/2014/11/perbedaan-pomade-oil-based-dan-water.html#sthash.NLt3jA6h.dpuf

Oil Based Pomades vs Water Based Pomades

Ini merupakan komparasi perbedaan yang sering ditanyakan berulang-ulang. Kamu punya satu sisi hardcore purist yang sangat menjunjung tinggi oil-based pomade yang kurang menyukai produk modern, Kamu juga menyukai pomade pendatang baru yang water-based karena mudah digunakan dan banyak referensi dari blog.

Saya akan mencoba melakukan analisis mengenai pro dan kontra dari perbedaan oil-based pomade dan water-based pomade.

Apa yang dimaksud dengan oil-based pomade ?

Grease, berbasis minyak, berbasis minyak mengacu pada pada produk yang dasar/media/bahan dominan paling tinggi adalah hidrofobik  alias tidak larut dalam air. Kadang-kadang mengandung bahan berbasis lilin namun tergantung dari formula yang digunakan. Jika penarasaran lihat saja pada komposisi di label kemasan umumnya ada bagian yang komposisinya besar atau di sebutkan paling pertama.

Mengapa perlu oil-based pomade ?

Pro :

• Bahan sederhana
• Relatif lebih murah
• Banyak pilihan dari homebrew
• Kilapnya atau shin dari rendah hingga tinggi
• Daya tahannya atau hold  rendah hingga tingga
• Telihat lebih alami
• Dapatkan kredibilitas jalan Anda
• Kapasitas 3 oz dan 4 oz. kaleng berlangsung sekitar satu atau dua bulan (pemakaian rutin)

Kontra :

• Tidak dapat hilang dengan sekali keramas
• Kemungkinan menimbulkan jerawat
• Berminyak dan sensitif terhadap cuaca
• Tidak pernah mongering di rambut dan harus diatur sepanjang hari.

Apa yang dimaksud dengan water-based pomade ?

Sederhana terlihatnya karena air adalah bahan utama yang mendominasi. Dari komposisi akan terlihat biasanya disebutkan di awal. Pomade ini sangat menarik karena mudah dicuci dengan air atau cukup sekali keramas.

Mengapa butuh water-based pomade ?

Pro :

• Kenyamanan dalam penggunaan pomade
• Bisa kilap / shine dari low hingga medium
• Bisa low hold  yang belum tertandingin  hingga super duper storng hold
• Banyak pilihan dan variabilitas
• Mampu lebih tahan terhadap cuaca kecuali hujan
• Tidak menimbulkan jerawat, pada umumnya
• Tidak ada greasiness yang dialami oil-based pomade
• Dapat dibersihkan dengan mudah

Kontra :

• Umumnya harganya diatas oil-based pomade
• Satu kaleng atau jar kemasan 4oz berlangsung sebulan (pemakaian rutin)

Kesimpulan :

Setiap pomade yang oil-based pomade maupun water-based pomade memiliki posisi dan keuntungan sendiri-sendiri. Dengan adanya pilihan membuat kita bisa lebih memilih.

- See more at: http://www.nuna-shop.com/2014/11/perbedaan-pomade-oil-based-dan-water.html#sthash.NLt3jA6h.dpuf

 

Oil Based Pomades vs Water Based Pomades

Ini merupakan komparasi perbedaan yang sering ditanyakan berulang-ulang. Kamu punya satu sisi hardcore purist yang sangat menjunjung tinggi oil-based pomade yang kurang menyukai produk modern, Kamu juga menyukai pomade pendatang baru yang water-based karena mudah digunakan dan banyak referensi dari blog.

Saya akan mencoba melakukan analisis mengenai pro dan kontra dari perbedaan oil-based pomade dan water-based pomade.

Apa yang dimaksud dengan oil-based pomade ?

Grease, berbasis minyak, berbasis minyak mengacu pada pada produk yang dasar/media/bahan dominan paling tinggi adalah hidrofobik  alias tidak larut dalam air. Kadang-kadang mengandung bahan berbasis lilin namun tergantung dari formula yang digunakan. Jika penarasaran lihat saja pada komposisi di label kemasan umumnya ada bagian yang komposisinya besar atau di sebutkan paling pertama.

Mengapa perlu oil-based pomade ?

Pro :

• Bahan sederhana
• Relatif lebih murah
• Banyak pilihan dari homebrew
• Kilapnya atau shin dari rendah hingga tinggi
• Daya tahannya atau hold  rendah hingga tingga
• Telihat lebih alami
• Dapatkan kredibilitas jalan Anda
• Kapasitas 3 oz dan 4 oz. kaleng berlangsung sekitar satu atau dua bulan (pemakaian rutin)

Kontra :

• Tidak dapat hilang dengan sekali keramas
• Kemungkinan menimbulkan jerawat
• Berminyak dan sensitif terhadap cuaca
• Tidak pernah mongering di rambut dan harus diatur sepanjang hari.

Apa yang dimaksud dengan water-based pomade ?

Sederhana terlihatnya karena air adalah bahan utama yang mendominasi. Dari komposisi akan terlihat biasanya disebutkan di awal. Pomade ini sangat menarik karena mudah dicuci dengan air atau cukup sekali keramas.

Mengapa butuh water-based pomade ?

Pro :

• Kenyamanan dalam penggunaan pomade
• Bisa kilap / shine dari low hingga medium
• Bisa low hold  yang belum tertandingin  hingga super duper storng hold
• Banyak pilihan dan variabilitas
• Mampu lebih tahan terhadap cuaca kecuali hujan
• Tidak menimbulkan jerawat, pada umumnya
• Tidak ada greasiness yang dialami oil-based pomade
• Dapat dibersihkan dengan mudah

Kontra :

• Umumnya harganya diatas oil-based pomade
• Satu kaleng atau jar kemasan 4oz berlangsung sebulan (pemakaian rutin)

Kesimpulan :

Setiap pomade yang oil-based pomade maupun water-based pomade memiliki posisi dan keuntungan sendiri-sendiri. Dengan adanya pilihan membuat kita bisa lebih memilih.

- See more at: http://www.nuna-shop.com/2014/11/perbedaan-pomade-oil-based-dan-water.html#sthash.NLt3jA

Ini merupakan komparasi perbedaan yang sering ditanyakan berulang-ulang. Kamu punya satu sisi hardcore purist yang sangat menjunjung tinggi oil-based pomade yang kurang menyukai produk modern, Kamu juga menyukai pomade pendatang baru yang water-based karena mudah digunakan dan banyak referensi dari blog.

Saya akan mencoba melakukan analisis mengenai pro dan kontra dari perbedaan oil-based pomade dan water-based pomade.

Apa yang dimaksud dengan oil-based pomade ?
Grease, berbasis minyak, berbasis minyak mengacu pada pada produk yang dasar/media/bahan dominan paling tinggi adalah hidrofobik  alias tidak larut dalam air. Kadang-kadang mengandung bahan berbasis lilin namun tergantung dari formula yang digunakan. Jika penarasaran lihat saja pada komposisi di label kemasan umumnya ada bagian yang komposisinya besar atau di sebutkan paling pertama.
Mengapa perlu oil-based pomade ?
Pro :

    Bahan sederhana
    Relatif lebih murah
    Banyak pilihan dari homebrew
    Kilapnya atau shin dari rendah hingga tinggi
    Daya tahannya atau hold  rendah hingga tingga
    Telihat lebih alami
    Dapatkan kredibilitas jalan Anda
    Kapasitas 3 oz dan 4 oz. kaleng berlangsung sekitar satu atau dua bulan (pemakaian rutin)

Kontra :

    Tidak dapat hilang dengan sekali keramas
    Kemungkinan menimbulkan jerawat
    Berminyak dan sensitif terhadap cuaca
    Tidak pernah mongering di rambut dan harus diatur sepanjang hari.

Apa yang dimaksud dengan water-based pomade ?
Sederhana terlihatnya karena air adalah bahan utama yang mendominasi. Dari komposisi akan terlihat biasanya disebutkan di awal. Pomade ini sangat menarik karena mudah dicuci dengan air atau cukup sekali keramas.
Mengapa butuh water-based pomade ?
Pro :

    Kenyamanan dalam penggunaan pomade
    Bisa kilap / shine dari low hingga medium
    Bisa low hold  yang belum tertandingin  hingga super duper storng hold
    Banyak pilihan dan variabilitas
    Mampu lebih tahan terhadap cuaca kecuali hujan
    Tidak menimbulkan jerawat, pada umumnya
    Tidak ada greasiness yang dialami oil-based pomade
    Dapat dibersihkan dengan mudah

Kontra :

    Umumnya harganya diatas oil-based pomade
    Satu kaleng atau jar kemasan 4oz berlangsung sebulan (pemakaian rutin)


Kesimpulan :

Setiap pomade yang oil-based pomade maupun water-based pomade memiliki posisi dan keuntungan sendiri-sendiri. Dengan adanya pilihan membuat kita bisa lebih memilih.

Oil Based Pomades vs Water Based Pomades

Ini merupakan komparasi perbedaan yang sering ditanyakan berulang-ulang. Kamu punya satu sisi hardcore purist yang sangat menjunjung tinggi oil-based pomade yang kurang menyukai produk modern, Kamu juga menyukai pomade pendatang baru yang water-based karena mudah digunakan dan banyak referensi dari blog.

Saya akan mencoba melakukan analisis mengenai pro dan kontra dari perbedaan oil-based pomade dan water-based pomade.

Apa yang dimaksud dengan oil-based pomade ?

Grease, berbasis minyak, berbasis minyak mengacu pada pada produk yang dasar/media/bahan dominan paling tinggi adalah hidrofobik  alias tidak larut dalam air. Kadang-kadang mengandung bahan berbasis lilin namun tergantung dari formula yang digunakan. Jika penarasaran lihat saja pada komposisi di label kemasan umumnya ada bagian yang komposisinya besar atau di sebutkan paling pertama.

Mengapa perlu oil-based pomade ?

Pro :

• Bahan sederhana
• Relatif lebih murah
• Banyak pilihan dari homebrew
• Kilapnya atau shin dari rendah hingga tinggi
• Daya tahannya atau hold  rendah hingga tingga
• Telihat lebih alami
• Dapatkan kredibilitas jalan Anda
• Kapasitas 3 oz dan 4 oz. kaleng berlangsung sekitar satu atau dua bulan (pemakaian rutin)

Kontra :

• Tidak dapat hilang dengan sekali keramas
• Kemungkinan menimbulkan jerawat
• Berminyak dan sensitif terhadap cuaca
• Tidak pernah mongering di rambut dan harus diatur sepanjang hari.

Apa yang dimaksud dengan water-based pomade ?

Sederhana terlihatnya karena air adalah bahan utama yang mendominasi. Dari komposisi akan terlihat biasanya disebutkan di awal. Pomade ini sangat menarik karena mudah dicuci dengan air atau cukup sekali keramas.

Mengapa butuh water-based pomade ?

Pro :

• Kenyamanan dalam penggunaan pomade
• Bisa kilap / shine dari low hingga medium
• Bisa low hold  yang belum tertandingin  hingga super duper storng hold
• Banyak pilihan dan variabilitas
• Mampu lebih tahan terhadap cuaca kecuali hujan
• Tidak menimbulkan jerawat, pada umumnya
• Tidak ada greasiness yang dialami oil-based pomade
• Dapat dibersihkan dengan mudah

Kontra :

• Umumnya harganya diatas oil-based pomade
• Satu kaleng atau jar kemasan 4oz berlangsung sebulan (pemakaian rutin)

Kesimpulan :

Setiap pomade yang oil-based pomade maupun water-based pomade memiliki posisi dan keuntungan sendiri-sendiri. Dengan adanya pilihan membuat kita bisa lebih memilih.

- See more at: http://www.nuna-shop.com/2014/11/perbedaan-pomade-oil-based-dan-water.html#sthash.NLt3jA6h.dpuf